Supaya mendapatkan uang untuk menghidupi ibu dan adik bayinya, Gen bekerja merawat Mr. Seiji, seniman yang selamat dari pengeboman tapi mengalami luka bakar parah. Oleh keluarganya, Mr. Seiji ditempatkan di sebuah kamar. Dia dianggap beban dan diharapkan mati saja. Dengan bayaran 3 Yen sehari, Gen berusaha mengurus Mr. Seiji dan membangkitkan semangatnya agar mau mencoba melukis lagi. Sementara…
Aku dilahirkan di Bolinao, Filipina, di tengah keluarga miskin. Ayah hanya pekerja serabutan, sedangkan Ibu tukang cuci dan pedagang asongan. Sementara sejak berumur delapan tahun, aku sudah jadi pemulung dan tukang bersih bus antarkota. Masa kecilku getir dan sulit. Bukan hanya disebabkan kemiskinan yang melilit, namun karena kebencian dan penolakan yang dilontarkan dunia padaku. Termasuk oleh…